Polres Palu Lakukan Identifikasi Kerangka Mayat Perempuan Yang Ditemukan di Petobo Palu, Sulsel

Jakarta - Polres Palu melakukan identifikasi terhadap kerangka mayat perempuan yang ditemukan warga bernama Alfian Kaope saat menggali tanah untuk menanam bibit di kebun miliknya yang berada di sisi timur kompleks BTN Permai Petobo, Kelurahan Petobo, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu, Sulawesi Tengah.

"Kerangka untuk sekarang dibawah ke Rumah Sakit Bayangkara untuk identifikasi lebih lanjut. Karena kita hanya ke TKP,"kata Kabag Operasi Polres Palu AKP Alfian Joan Komaling, Senin (22/11).

Alfian mengatakan, kerangka mayat perempuan tersebut sudah akan dikuburkan oleh warga di Pemakaman Umum Petobo. Namun, pihaknya terlebih dahulu meminta kepada warga setempat agar kerangka mayat itu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut di Rumah Sakit Bhayangkara.

"Kerangka mayat itu sudah mau dibawa ke kuburan umum di Petobo, tapi kita bawa dulu itu untuk identifikasi lebih lanjut karena di situ ada Dokpol (Kedokteran Kepolisian), jadi mereka yang lebih ahli,"ujarnya.

"Nanti setelah Dokpol selesai melakukan identifikasi kemudian dilakukan penguburan,"tambahnya.
Sementara itu, kata AKP Alfian, untuk waktu pemeriksaan terhadap kerangka mayat di RS Bhayangkara belum dapat dipastikan sampai berapa lama.

"Untuk waktu identifikasi belum dapat ditentukan,"katanya. Sebelumnya, warga BTN Permai Kelurahan Petobo, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu, Sulawesi Tengah, dihebohkan dengan penemuan kerangka mayat perempuan, pada Minggu (21/11).

Kerangka mayat yang ditemukan masih utuh. Diidentifikasi jenis kelamin kerangka mayat tersebut perempuan karena terlihat dari pakaian dalam yang masih melekat pada kerangka mayat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Karena Berkendara Melawan Arus, Seorang Penggendara Tewas Bertabrakan di Depan TPU Cimanggis

Polisi Minta Agar Tempat Rafting di Ubud Bali Yang Longsor Ditutup Sementara, Untuk Antisipasi Perisitwa Serupa

Hujan Deras Disertai Angin Kencang Robohkan Pohon Dan Memutus Jaringan Listrik Hingga Merusak 9 Rumah Warga